Trading forex adalah proses perdagangan mata uang negara-negara di dunia dengan tujuan meraih keuntungan. Forex sendiri merupakan singkatan dari Foreign Exchange. Contohnya, membeli Euro dan secara bersamaan menjual Dollar Amerika (disebut dengan trading pair EUR/USD).
Meski tampaknya trading forex di Indonesia mulai marak pada era tahun 2000-an, namun, cikal-bakalnya sudah muncul bertahun-tahun sebelum itu. Pasar berjangka belum dikenal pada era 1990-an, namun orang-orang sudah mengenal aktivitas trading saham. Di tahun 1991, masyarakat Indonesia makin mengenal trading forex setelah Bursa Berjangka Jakarta didirikan pada Agustus 1999. Dengan adanya UU No. 31 1997 yang diamandemenkan dengan UU No. 10 2011 tentang perdagangan komoditi, broker-broker lokal di Indonesia pun makin berkembang dengan pesat.
Orang awam berpandangan bahwa trading forex merupakan aktivitas yang mampu menghasilkan uang dan meraih kekayaan. Benarkah demikian? SahamOK akan membahasnya pada artikel kali ini.
Buka Akun Forex
Trading forex adalah bisnis yang menggiurkan namun harus disikapi dengan seksama dan hati-hati. Hal ini disebabkan pengguna akun diharuskan menyetorkan sejumlah dana sebagai deposit awal sebelum melakukan aktifitas trading real. Anda tentu tidak ingin dana Anda hilang oleh broker forex tak bertanggung jawab?
Jadi, hal pertama yang harus Anda lakukan sebagai cara trading forex adalah memilih broker forex online terbaik dan terpercaya. Adapun ciri-ciri broker yang aman dan terpercaya adalah legalitas yang diakui, responsif, serta beragam testimoni terkait layanan, kualitas, dan fasilitas dari para penggunanya. Berikut ini rekomendasi broker forex yang bagus dan aman untuk trader Indonesia, yakni Capital.com, FX Choice, dan Avatrade.
Broker Forex & CFD Terbaik
Reviews
Reviews
Reviews
Reviews
Reviews |
Rekomendasi Broker Terbaik untuk Trading Forex
Karena perannya yang sangat vital dan menjamin kualitas serta keamanan pengguna atau trader, penting bagi Anda untuk memilih broker terbaik dan terpercaya untuk trading forex online. Rekomendasi yang SahamOK berikan adalah sebagai berikut:
1. FBS – Broker FX & CFD Bereputasi
Catatan: Trading di Platform FBS membuthkan VPN
FBS adalah broker global terbaik untuk trading forex (FX) dan CFD di banyak instrumen, termasuk saham luar negeri, emas, energi, indeks, dan crypto.
Kelebihan:
- Daftar di FBS sangat mudah.
- Minimal modal awal trading forex yang kecil yaitu $0 USD untuk akun Standard.
- Mendukung metode pembayaran bank lokal.
- Tersedia bonus $5 untuk trader baru yang mendaftar.
- Layanan CS 24/7 dan mendukung bahasa Indonesia.
- Broker dengan brand yang sangat terkenal di Indonesia dan dunia.
- Eksekusi trading FX cepat.
- Leverage: hingga 1:3000
- Bebas biaya komisi.
- Spread tipis mulai $0,5 pips untuk pasangan mata uang (pair forex).
- Tersedia banyak pilihan akun.
Kekurangan:
- Tidak diatur/diregulasi di Indonesia.
2. AvaTrade – Broker CFD Forex, Crypto, Saham
Akses Butuh VPN
Avatrade berhasil mendapatkan lisensi dari beragam badan regulasi terkemuka di Eropa, Asia, Afrika, dll. AvaTrade diregulasi oleh ASIC Australia, Bank Sentral Irlandia, serta JFSA Jepang. Lisensi dari Bank Sentral Irlandia mengikuti standar resmi Uni Eropa, yakni MiFID atau Markets in Financial Instruments Directive. Standard ini dikenal ketat dan wajib diikuti negara-negara di Eropa, sehingga keamanan dana nasabah terjamin.
Kelebihan:
- Tersedia 250 instrumen trading
- Platform MT4 dan MT5
- Tersedia Copytrading
- Bebas biaya transaksi
- Tersedia fitur hedging, auto trading, dan scalping
- Support 20 bahasa
Kekurangan:
- Leverage hanya 1:400
3. ZFX – Broker Forex dan CFD Teregulasi
ZFX adalah broker resmi yang diregulasi oleh otoritas level atas seperti FCA UK dan FSA Seychelles sehingga menjadi broker tepercaya. Broker ZFX menyediakan instrumen forex dan CFD dalam komoditas, saham, emas, perak, dan indeks. ZFX beroperasi secara global di banyak negara, termasuk mendukung pengguna Indonesia. Anda akan menemukan banyak keuntungan jika trading di broker ZFX.
Kelebihan:
- Broker resmi yang diregulasi regulator kelas atas.
- Beroperasi secara global di banyak negara dan mendukung pendaftar dari Indonesia.
- Menawarkan tiga pilihan akun trading: Mini, Standar STP, dan ECN.
- Deposit awal relatif kecil, yaitu $50 (Akun Mini).
- Spread renda, mulai dari 0,2 pip (Akun ECN).
- Leverage tinggi 1:2000 (Akun Mini).
- Tersedia akun Islami yang bebas swap.
- Situs web ZFX mendukung bahasa Indonesia.
- Tersedia metode pembayaran deposit dan penarikan via bank nasional.
- Tersedia layanan konsumen 24/7.
- Support platform MT4 untuk banyak perangkat (iOS, Android, Windows, dan Mac).
Kekurangan:
- Minimal deposit pada akun Standar STP dan ECN relatif tinggi.
4. FXChoice – Broker Forex dan CFD Terlengkap
FXChoice broker untuk trading online terpercaya dan terlengkap sehingga bagus untuk trader Indonesia. Broker ini menyediakan platform MT4 dan MT5 dan menawarkan instrumen forex dan CFD untuk crypto, komoditas, indeks, dan saham. Ini memungkinkan Anda untuk melakukan diversifikasi aset dalam satu aplikasi. Selain itu, legalitas dari FXChoice juga terjamin karena sudah diregulasi oleh Financial Service Commisiion of Belize sehingga menjamin aspek keamanan. Broker ini juga memastikan dana terpisah dan prosedur penyelesaian maslaah yang baik.
Kelebihan:
- Bonus deposit 65% dengan aset kripto.
- Bonus lebih dari $10.000 per bulan.
- Instrumen aset terlengkap: Forex dan CFD crypto, saham, indeks, dan komoditas.
- Platform perdagangan untuk MT4 dan MT5.
- Broker yang berprestasi dalam dukungan pelanggan dan tersedia layanan langsung 24/5.
- Referensikan dan dapatkan bonus $250.
Kekurangan:
- Leverage hanya 1:200
5. Capital. com – Broker CFD Forex, Saham, Crypto
Diregulasi oleh European Security and Markets Authority (ESMA), CySEC dan FCA, Capital.com adalah broker terbaik dan terlengkap untuk trading online, termasuk Forex. Instrumen yang tersedia di platform Capital adalah forex, CFD saham, crypto, indeks, komoditas, dan lainnya. Selain itu, Capital.com memungkinkan untuk melindungi uang klien hingga leverage 200:1, tergantung pada jenis akun yang digunakan.
Kelebihan:
- Bebas biaya transaksi
- Bebas biaya deposit
- Minimal deposit hanya $20
- Sudah mendukung metode pembayaran bank lokal
- Instrumen yang tersedia: saham luar negeri, forex, crypto, indeks, CFD, dan ETF
- Broker global yang dapat diakses di 50 negara
- Platform web yang user friendly dan canggih dengan teknologi AI
- Aplikasi tersedia di PlayStore dan AppStore
Kekurangan:
- Leverage hanya 1:200
Cara Kerja Trading Forex
Trading Forex, yang merupakan kependekan dari Trading Foreign Exchange merupakan aktivitas transfer suatu mata uang dengan mata uang lain antara penjual dan pembeli dengan harga yang telah disepakati sebelumnya. Sebagian besar aktivitas ini ditujukan untuk menghasilkan keuntungan. Jadi, kita dapat menganggap trading forex adalah aktivitas sejenis bisnis dan investasi, bahkan beberapa orang menjadikan trading forex sebagai profesi yang ditekuni dengan serius.
Contoh Cara Kerja Trading Forex
Cara kerja trading forex cukup sederhana. Berikut ilustrasi singkat cara trading forex. Pada suatu waktu anda membeli dollar AS senilai $200 dengan harga per dollarnya sebesar Rp 14.500. Artinya, biaya yang Anda keluarkan adalah sebesar Rp 2.900.000. Lalu, dua minggu kemudian dollar mengalami penguatan sehingga harga per dollar menjadi Rp 15.000. Jika Anda menjual dollar senilai $200 tersebut, maka Anda memperoleh keuntungan sebesar Rp 100.000, atau Rp 500 per dollarnya.
Namun, cara kerja trading forex dilakukan dalam mata uang berpasangan, misalnya GPB/USD, EUR/USD, dan sebagainya. Sebagai contoh, jika Anda memilih GBP/USD, artinya Anda beli GBP sekaligus jual USD. Jadi, jika Anda menganalisis bahwa mata uang pounds (GBP) bakal menguat terhadap dolar AS (USD), Anda bisa trading GBP/USD.
Istilah-Istilah Penting Dalam Trading Forex
Bagi Anda yang baru pertama kali belajar trading forex, mungkin akan sedikit dibingungkan dengan istilah-istilah dalam trading forex. Namun, sebenarnya hanya ada sedikit istilah-istilah dasar yang wajib Anda ketahui. Berikut ini beberapa diantaranya.
1. Pip
Pip atau poin merupakan perubahan terkecil yang terjadi di pasangan mata uang. Misalnya, pair USD/JPY memiliki nilai 1 pip sebesar 0.01. Sedangkan 1 pip untuk pair EUR/USD adalah 0.0001.
2. Exchange Rate
Adalah nilai suatu mata uang jika dibandingkan dengan nilai mata uang lainnya. Misalnya EUR/USD senilai 1.3200. Ini bermakna bahwa 1 euro setara dengan 1.3200 dollar Amerika.
3. Leverage
Fitur leverage memungkinkan Anda untuk melakukan perdagangan dengan nilai yang lebih tinggi disbanding modal yang sebenarnya. Misalnya leverage 1:100 bermakna bahwa dengan modal hanya USD 1.000, Anda bisa melakukan trading hingga sebesar 100 kali lipatnya, yakni $100.000.
4. Margin
Margin merupakan dana deposit yang diperlukan untuk mempertahankan atau membuka suatu posisi trading. Margin dibagi menjadi dua jenis, yakni Free Margin dan Used Margin. Used Margin adalah dana deposit yang digunakan untuk mempertahankan posisi trading. Sedangkan free trading adalah deposit yang digunakan untuk membuka posisi trading.
5. Spread
Spread merupakan perbedaan harga ask dan bid dari suatu pair (pasangan) mata uang. Misalnya pair EUR/USD di posisi 1.3200/05 memiliki arti bahwa spreadnya berkisar 5 pip yakni antara 1.3200 hingga 1.3205.
6. Stop/Cut Loss
Stop atau cust loss merupakan fitur yang digunakan untuk menghentikan kerugian yang terjadi. Ini penting dipahami oleh trader Indonesia untuk membatasi kerugian.
Pilih Strategi Trading Forex Anda
Untuk meraih profit secara konsisten, seorang trader wajib untuk memiliki strategi trading. Menurut Rayner Teo, ada 4 jenis strategi trading terbaik yang digunakan trader-trader kelas dunia. Berikut ini penjelasannya.
1. Position Trading
Strategi ini menggunakan sistem trading jangka Panjang dari jangka waktu beberapa minggu hingga beberapa bulan. Biasanya, para trader yang menggunakan strategi ini menganggap trading forex sebagai investasi. Mereka pun umumnya menggunakan trend following untuk menentukan keputusannya (yakni trading dengan mengikuti arah pergerakan tren).
2. Swing Trading
Strategi Swing Trading ini umumnya berjangka waktu 1 Day hingga 1 Week. Posisi open buy dan open sell biasanya ditempatkan pada titik-titik pembalikan harga, yakni buy pada titik support, sell pada titik resistance, Trade Bouncing, dan Trade Pullback. Indikator yang sering digunakan pada sistem trading ini adalah indicator Moving Average (MA).
3. Intraday (Day Trading)
Stategi ini dilakukan dengan melakukan open posisi dan close posisi di hari yang sama. Posisi entry dan exit yang dilakukan di hari yang sama menyebabkan profit dan loss juga bisa diketahui di hari yang sama. Timeframe yang sering digunakan dalam sistem trading ini adalah 1 Hour atau 4 Hour. Teknik ini umumnya dipilih trader yang memiliki karakteristik mudah move on dan mencari peluang-peluang baru di keesokan harinya.
4. Scalping
Strategi ini digunakan oleh para trader yang ingin mendapatkan keuntungan dengan sangat cepat. Bagi para trader pemula, strategi ini tidak dianjurkan karena akan sangat menguras emosi. Para scalper diharuskan memiliki ketenangan dan konsentrasi tinggi untuk menentukan open posisi.
Lantas, manakah straetgi forex terbaik? Semua ini akan sangat tergantung pada tujuan trading yang Anda lakukan, waktu yang bisa Anda luangkan untuk melakukan trading, serta tujuan dan personal Anda.
Jika Anda memiliki banyak waktu luang atau seorang full time trader, maka strategi scalping dan Intraday sangat cocok untuk Anda. Namun, jika Anda hanya memiliki waktu yang sedikit untuk melakukan trading forex, maka strategi swing trading dan position trading cocok untuk Anda. Di lain sisi, jika Anda adalah orang yang secara emosi mudah terpengaruh oleh pergerakan harga serta seorang pemula dalam trading forex, maka tidak disarankan untuk menggunakan strategi scalping. Kenapa? Trader pemula tentu akan merasa kesulitan untuk menentukan pergerakan harga jika menggunakan timeframe rendah, misalnya dari 5 menit hingga 15 menit.
Cara Open Posisi Pada Trading Forex
Momen-momen ketika melakukan open posisi merupakan saat-saat terpenting dalam trading Forex. Kesalahan dalam melakukan open posisi sering kali berakhir dengan kerugian. Berikut ini 4 langkah utama dalam melakukan open posisi menggunakan aplikasi metatrader.
1. Pilih Pair Mata Uang
Dalam memilih pair mata uang yang akan ditradingkan, sangat penting untuk memperhatikan Spread yang ada. Anda bisa mengeceknya menggunakan aplikasi trading seperti Metatrader. Adanya faktor spread membuat harga buy dan sell pada setiap broker berbeda dengan harga pasaran pair tersebut. Spread akan berubah-ubah dan sangat tergantung pada perubahan harga. Spread menentukan biaya trading yang harus dikeluarkan. Semakin besar spreadnya, maka semakin besar pula biaya tradingnya sehingga mempengaruhi jumlah profit yang akan diraih.
2. Buka Grafik Harga dan Tentukan Timeframe
Untuk membuka grafik pada pair tertentu, klik pair mata uang lalu drag dan drop pada layar grafik. Misalnya pada contoh kali ini Anda memilih pair EUR/USD. Setelah grafik harga EUR/USD muncul pada Metatrader Anda, klik kanan dan pilih “Timeframe” yang diinginkan. Contohnya pada gambar berikut ini:
3. Lakukan Analisa Pasar
Teknik analisis pada trading forex sangat beragam. Anda bisa menggunakan analisis teknikal maupun fundamental Analisis teknikal umumnya menggunakan indicator-indikator yang sudah tersedia pada platform metatrader. Sedangkan Analisa fundamental umumnya dilakukan berdasarkan news yang muncul.
Jika Anda menggunakan analisis teknikal dan ingin membuka indikator Bollinger Band pada Metatrader, Anda bisa klik “insert” pada toolbar dan pilih “Indikator”, kemudian “trend” dan “Bollinger Band”. Untuk lebih jelasnya, Anda bisa melihat gambar di bawah ini:
4. Lakukan Open Posisi
Setelah Anda bisa memprediksi ke mana arah harga akan bergerak, Anda bisa langsung melakukan open posisi dengan mengklik “New Order”. Silahkan lihat gambar berikut ini.
Setelah “New Order” diklik, Anda akan dihadapkan pada dua pilihan yakni Market Order dan Pending Order.
Jika Anda adalah trader pemula atau orang yang baru belajar trading forex, sangat disarankan jika Anda memilih Market Order (Instant Execution). Jenis open posisi ini memungkinkan Anda untuk langsung mengeksekusi proses open posisi.
Simpulan
Trading forex merupakan proses perdagangan mata uang negara-negara di dunia dengan tujuan meraih keuntungan. Hal pertama yang harus Anda lakukan sebagai cara trading forex adalah memilih broker yang terpercaya. Adapun ciri-ciri broker yang aman dan terpercaya adalah legalitas yang diakui, responsif, serta memiliki beragam testimoni terkait layanan, kualitas, dan fasilitas dari para penggunanya. Rekomendasi seperti Avatrade, Capital, dan FXChoice bisa menjadi pilihan utama.
Selain itu, untuk meraih profit secara konsisten, seorang trader wajib untuk memiliki strategi trading. Ada 4 jenis strategi trading utama, yakni position trading, swing trading, intraday, dan scalping. Lantas, manakah straetgi forex terbaik? Semua ini akan sangat tergantung pada tujuan trading yang Anda lakukan, waktu yang bisa Anda luangkan untuk melakukan trading, serta tujuan dan karakterisitk personal Anda.
Pertanyaan Yang Sering Diajukan
Berikut ini tiga pertanyaan yang sering diajukan oleh para trader Forex. Umumnya, pertanyaan-pertanyaan ini sering diajukan oleh para trader pemula atau orang-orang yang baru belajar trading forex.
Apakah Indikator Paling Tepat Yang Digunakan Untuk Trading Forex?
Tidak ada satupun indicator yang dianggap terbaik dalam trading forex. Tujuan utama diciptakannya indicator adalah untuk identifikasi dan prediksi. Indikator ini akan sangat tergantung pada kondisi pasar, karakteristik trader, serta strategi yang digunakan.
Berapa Pip Yang Bisa Diperoleh dalam Sehari atau Seminggu?
Penentuan target keuntungan berdasarkan pip sangat tidak bisa dibenarkan. Pasar forex sangat fluktuatif dan tidak konsisten. Bahkan dengan menggunakan strategi terjitu sekalipun, Anda bisa saja merugi jika kondisi pasar sangat tidak mendukung.
Timeframe Mana Yang Sebaiknya Digunakan Dalam Trading Forex?
Timeframe yang digunakan akan sangat tergantung pada straetgi yang Anda gunakan serta waktu yang tersedia bagi Anda untuk melakukan trading. Metode scalping umumnya menggunakan timeframe 5 menit hingga 15 menit. Untuk day trader umumnya menggunakan timeframe 1 Hour hingga Daily. Sedangkan swing trader umumnya menggunakan Timeframe Daily hingga weekly.