Sebagian besar orang menjadikan cuan sebagai tujuan dari investasi. Memang benar bahwa setiap jenis instrumen investasi bisa mendatangkan cuan, meskipun dengan nilai yang berbeda-beda. Sebenarnya apa arti cuan itu sendiri? Mari pelajari lebih jauh makna cuan dalam dunia investasi dan bagaimana cara untuk mengoptimalkannya.
Pengertian Cuan
Cuan adalah kata di bahasa Hokkien atau Hokkian yang berasal dari daerah China bagian selatan. Pengusaha Tionghoa kerap menggunakan kata cuan untuk menyebut keuntungan atau profit yang sudah mereka peroleh. Kata ini sangat umum dalam dunia bisnis dan kini semakin dikenal di bidang investasi.
Dalam dunia investasi, arti cuan adalah profit atau laba yang didapatkan dari aset yang dimiliki oleh seorang investor. Cuan juga diartikan sebagai take profit atau kondisi dimana investor menjual asetnya di atas harga beli. Selisih antara harga beli dan harga jual inilah yang kemudian disebut sebagai cuan.
Setiap aset investasi bisa memberikan cuan dengan persentase yang berbeda-beda. Sumber cuan untuk setiap jenis instrumen juga berbeda. Saham misalnya, cuan bisa berasal dari capital gain yaitu selisih antara harga jual dan harga beli serta pembagian dividen dari perusahaan.
Cuan inilah yang membuat investasi menjadi pilihan tepat bagi kita semua. Dengan adanya cuan investasi, maka kita bisa menganggap uang bekerja untuk kita. Nilai aset yang kita miliki akan selalu bertambah berkat adanya cuan atau profit tersebut.
Cara Mengoptimalkan Cuan
Setelah berinvestasi, tentu saja kita berharap bahwa hasil cuan yang diterima bisa optimal. Semakin banyak cuannya maka akan semakin menyenangkan. Berikut adalah beberapa cara efektif mengoptimalkan cuan yang bisa dicoba oleh para investor:
1. Letakkan Investasi di Instrumen yang Tepat
Pertama, pastikan Anda meletakkan investasi di instrumen yang tepat. Saat ini ada banyak pilihan instrumen investasi yang bisa dijadikan andalan. Mulai dari saham, reksadana, emas, kripto, dan masih banyak lagi. Reksadana itu sendiri saja dibagi menjadi 4 jenis dan semuanya memiliki risiko serta peluang masing-masing. Anda harus memilih mana instrumen terbaik sesuai tujuan keuangan dan lakukan diversifikasi di kemudian hari.
2. Selalu Gunakan Acuan Profil Risiko
Demi mendapatkan cuan secara optimal, pastikan untuk selalu memakai acuan profil risiko. Setiap investor memiliki profil risiko yang berbeda-beda. Jika Anda memiliki profil risiko rendah, jangan berusaha untuk menggapai instrumen dengan risiko tinggi. Begitu juga sebaliknya, harus selalu sesuai antara profil risiko dengan pilihan aset agar cuan yang didapatkan terasa lebih optimal.
3. Lakukan Investasi secara Konsisten
Langkah berikutnya, Anda harus selalu berusaha konsisten dalam berinvestasi. Pada akhirnya, investasi bukanlah tentang melihat naik turunnya peluang di pasar tetapi tentang bagaimana konsistensi Anda sebagai investor. Cuan yang Anda dapatkan akan semakin banyak jika Anda selalu konsisten sampai bisa mencapai tujuan finansial yang diharapkan. Baca di sini: cara cuan di crypto.
Platform Beli Crypto Terbaik
- Broker
- Info
- Link Buka Akun
- CFD saham, crypto, forex, emas
- Lebih 2,000 saham luar negeri
- Copy trading
- Regulasi CySEC dan MiFID
Reviews
https://www.bybitglobal.com/register?affiliate_id=25342&group_id=36469&group_type=1Create your account4. Jangan Gunakan Uang Panas
Hindari berinvestasi dari uang panas seperti utang misalnya. Ini merupakan cara salah berinvestasi karena cuan yang diperoleh tidak akan bisa memberikan profit atau keuntungan finansial. Pakailah uang dingin atau uang yang menganggur untuk diinvestasikan sehingga keuntungannya akan terasa semakin optimal.
5. Mulai dari Sekarang
Jangan menunda investasi, mulailah dari sekarang. Semakin awal memulai investasi maka semakin besar cuan yang akan didapatkan sesuai jangka waktu yang menjadi target Anda. Tak masalah memulai dari nominal kecil asalkan Anda konsisten dan punya keberanian untuk segera memulai.
Baca juga: cara cuan di saham
Memahami arti cuan dan bagaimana cara mengoptimalkannya akan membantu Anda sukses berinvestasi sesuai tujuan finansial. Pastikan untuk selalu berhati-hati dan fokus pada tujuan sendiri. Jangan mudah terbawa tren, dan ambil keputusan investasi sesuai profil risiko pribadi.