Jakarta, Sahamok.net – Menarik untuk melihat bagaimana prediksi harga dan prospek XRP coin pada 2022, di saat perusahaan penerbitnya Ripple masih dibayangi oleh gugatan dari regulator AS, Securities and Exchange Commission (SEC).

XRP adalah koin crypto asli dari blockchain Ripple, dengan menggunakan konsensusnya sendiri XRP Ledger Consensus Protocol, alih-alih menggunakan konsensus umum seperti proof of work (PoW) dan proof of stake (PoS). Sementara itu, XRP juga menjadi koin crypto yang diperdagangkan di banyak bursa kripto (crypto exchanges), dan menjadi aset kripto teratas di pasar.

Hingga hari ini Jumat (1/4/2022) XRP berada di posisi ke-7 dari segi nilai kapitalisasi  pasar (market cap), dengan total $39,3 miliar. Harga XRP hari ini hingga pukul 7:05 WIB menginjak level $0,82 per keping. Lalu, bagaimana peluang pertumbuhan harga XRP sepanjang tahun 2022? Apakah prospek XRP akan cerah? Bagaimana dengan prediksi harga XRP? Ulasan berikut ini akan memberikan gambaran tentang itu.

Pergerakan Harga XRP Coin

Sebagaimana diketahui, sepanjang tahun 2021 lalu, pergerakan pasar crypto begitu bergairah. Meskipun titik awal apresiasi harga secara signifikan dimulai pada akhir 2020, itu tampak berlanjut pada tahun berikutnya. Begitu juga dengan pergerakan harga koin crypto XRP. Tercatat, harga koin dari Ripple ini dibuka di $0,22 pada awal Januari dan ditutup meroket lebih 277% ke level $0,83 pada akhir Desember.

Sementara itu, pergerakan pasar kripto sepanjang Q1 tahun 2022 relatif bergejolak. Bulan awal pada tahun ini diwarnai dengan kontraksi harga signifikan dari Bitcoin dan sebagian besar altcoin, termasuk XRP. Tercatat sepanjang Januari, harga koin crypto XRP turun 25,5%. Setelah kontraksi itu, harga coin tampak mulai pulih di dua bulan berikutnya, sepanjang Februari melonjak 26,4% dan Maret terpresiasi lebih 4%. Jika diakumulasikan, sepanjang Q1 tahun 2022 harga XRP masih koreksi tipis 0,02%.

Pada hari ini, bertepatan dengan Jumat 1 April dan juga awal Q2 tahun 2022, pergerakan harga XRP hingga pukul 7:47 WIB cukup positif dengan kenaikan hampir 2% ke 0,83, di mana harga pembukaan di $0,814. Sejumlah analis memberikan prospek positif untuk pergerakan pasar kripto khususnya Bitcoin pada Q2, dan bagaimanapun juga ini sedikit banyak akan memberikan sentimen positif bagi pergerakan altcoins lainnya, termasuk XRP.

Dasar utama atas prospek pasar crypto – Bitcoin dan sebagian besar altcoins, termasuk XRP – yang diprediksi akan bergerak positif pada Q2 tahun 2022 salah satunya karena faktor teknikal. Mari lihat seperti apa prospek dan prediksi harga XRP berdasarkan analisis teknikal.

Prospek XRP 2022

Berdasarkan grafik mingguan (weekly), pergerakan XRP coin tampak sedang membentuk descending triangle, jika ditarik dari harga tertinggi pada April 2021. Sementara itu, koin crypto XRP sedang mencoba untuk mematangkan pola ini untuk bergerak ke atas. Jika ini terjadi dengan konfirmasi kuat, maka prospek XRP pada tahun 2022 tampak menjanjikan, sehingga bisa menjadi rekomendasi bagus untuk beli (buy). Lalu, bagaimana dengan indikator teknikal lainnya?

XRP Konfirmasi Bullish

Pergerakan harga XRP berdasarkan grafik weekly telah berhasil konfirmasi penguatan atau bullish. Ini dapat dilihat dari indikator moving average convergence divergence (MACD), di mana MACD line sudah melintasi ke atas signal line. Ini memberikan sebuah indikasi bahwa prediksi dan prospek XRP ke depan, khususnya tahun 2022 ini tampak cerah atau bergerak positif.

Tren Harga XRP Menuju Penguatan Optimal

Berdasarkan grafik weekly, tren harga XRP sudah mulai menujukkan sinyal penguatan yang dilihat dari indikator commodity channel index (CCI). Saat ini, CCI bernilai positif 31 atau +31 dan tampak terus naik ke atas menuju kekuatan optimal, yakni di ata +100. Sebagai informasi, nilai CCI dapat bergerak positif dan negatif, dan angka-angka paling krusial yaitu -100 dan +100. Tren harga yang sangat kuat (optimal) dianggap ketika CCI berada di atas +100, sebaliknya tren harga lemah optimal terjadi saat CCI berada di ats -100. Kondisi saat ini memberikan peluang baik bagi prospek harga XRP, karena ada potensi untuk menuju ke atas +100. Saat ini terkonfirmasi, maka akan terjadi penguatan harga dan itu akan mendorong XRP untuk meroket.

Relative Strength Index (RSI)

Untuk melihat indikasi overbought dan oversold, indikator RSI menjadi pilihan utama bagi trader untuk melihat peluang harga ke depan. Indikator RSI yang paling umum dilihat pada angka 30 dan 70. Ketika RSI berada di bawah 30, itu menjadi sinyal oversold, sehingga harga berpotensi kembali naik ke atas. Sebaliknya, RSI di atas 70 menunjukkan overbought, sehingga harga berpotensi berbalik arah turun ke bawah. Saat ini, RSI dari XRP coin untuk grafik weekly berada di 48,78 atau berada di area tengah antara 30 dan 70, alias posisi netral.

Baca juga: Prediksi koin kripto yang berpeluang naik pada 2022

Prediksi Harga XRP 2022

Pergerakan harga XRP hingga hari ini masih berada di area 0 fibonacci retracements, dimana level support berada di sekitar $0,52 dan level resistance di $0,86. Dengan kata lain, harga XRP hari ini yang bergerak positif menuju $0,83 telah mendekati level resistance terdekat. Jika harga XRP coin berhasil menembus resistance, ada peluang harga akan mencoba mencicipi resistance berikutnya di sekitar $1,07.

Prediksi harga XRP pada 2022 mungkin dapat dicermati dari pola descending triangle saat ini. Jika pola ini berhasil dipatahkan, maka koin crypto XRP berpotensi berada di atas $0,86 dengan kenaikan yang tidak dapat dipastikan. Mungkin saja akan mengejar level ATH sebelumnya, namun ini akan lebih kuat jika ada konfirmasi bahwa harga XRP berhasil berada di area 50% fibonacci retracements.

Ripple Masih Dibayangi Gugatan SEC

Prospek XRP pada tahun 2022 mungkin juga dapat dipengaruhi oleh bagaimana perjalanan proses hukum dari gugatan SEC. Ini tepatnya terjadi pada akhir tahun 2020, di mana SEC mengajukan sebuah gugatan terhadap Ripple dan para eksekutifnya. Gugatan ini dilayangkan dengan tuduhan bahwa eksekutif Ripple diduga “mengumpulkan dana lebih $1,3 miliar” melalui penawaran efek aset digital yang ilegal atau tidak terdaftar. Hingga saat ini, kasus perseteruan Ripple vs SEC masih berlangsung dan belum menemukan titik terang.

Bagaimanapun juga, pergerakan harga XRP dianggap berkorelasi dengan hasil gugatan SEC. Misalnya pada April 2021 lalu, keputusan pengadilan memberikan dukungan terhadap Ripple. Sentimen ini kemudian direspon positif oleh pasar dan harga koin kripto XRP berhasil melonjak mencapai 40%. Jadi, menarik untuk disimak lebih lanjut perkembangan kasus Ripple vs SEC dan dampaknya terhadap pergerakan harga XRP.

(ald/ald)